Pages

Monday, March 17, 2014

Curhatku untuk Semesta MyDreamMylife

Curhatku untuk Semesta MyDreamMylife
Oleh : DIVAmate
Harga : Rp. 45000
Ukuran : 13 x 19 cm
Tebal : 316 hlm
Terbit : Desember 2013
Penerbit : de TEENS 




Buku ini berisi curhatan-curhatan para penulis kepada dunia (cieeeehh). Sangat mengispiratif dan menggugah selera! (beneran, ih)Terdiri dari 82 curhatan yang layak diserap bagi kamu-kamu yang mau meyerap. Hhahaaaa!! Curhatan-curhatan ini diperoleh dari lomba MyDreamMyLife yang diselenggarain oleh DIVA Press di penghujung 2013 lalu. Denger-denger, pesertanya ada 1000+ orang. WOW! Dari 1000+ curhatan itu, disaring 82 curhatan. Punya saya salah satunya (bangga sitik JOSSS)
Bukunya berilustrasi, berwarna, keren deh pokoknya!Gak percaya???Beli dan buktikan!Kalo nggak seperti apa yang saya omongin tadi, silakan timpuk saya dengan bantal.


OK?


Nah, ini adalah antologi kedua saya. Di sini saya nulis curhatan tentang sebagaimanapun penampilan kita, hal itu nggak memengaruhi kebahagiaan atau kesuksesan kita. Ceritane, saya..... (baca ndiri yaaa. Ntar spoiler deh :P )Curhatan saya saya tulis dalam sehari tok, karena pendek sih. Dan isinya begitu mengiris hati saya sendiri hingga saya nahan air mata. Duh.Gaya tulisan saya di sini bukan gaya tulisan saya yang biasanya (yang baku, pake 'aku' 'kau' kayak novel terjemahan dengan sudut pandang orang ketiga) karena ini curhatan saya dengan tokoh utama saya sendiri:

THA



Rindu
Mengapa rindu hatiku tiada tertahaaaaaan
Kautinggalkan aku seorang.....
(Dangdutan sik)

Pengumuman karya-karya yang lolos dipost di blogdivapress.com sekitar bulan Oktober atau November gitu (udah lupa karena sel otak saya sudah tua). Waktu itu hari Minggu (kalo gak salah ea) saya sedang galau karena disodorin PEPESAN KOSONG sama PAK POLISI ANYEP! (Pak, kalo baca tulisan saya ini, saya mohon maaf yaaaa. Semoga Bapak tidak baca :P )

NB: Waktu ratam jurusan saya, saya sering bolak balik kantor polisi lhooooo. Buat apa, kamu tanya? Buat NYEWA TOILETnya! HAHAHAHAAAAAAA karena lokasi kantor dgn lokasi ratam berseberangan :P
Tapi saya kenal tuh sama beberapa polisi di sana
Tadinya saya jadi polisi aja ya.... DUH. Becanda deh aaah

Oke, lanjut lagi yaaa. Lalu setelah disodorin pepesan kosong sama pak polisi, saya pulang. Kegalauan saya belum hilang karena sorenya saya masih harus melapor kepada temen saya mengenai beberapa hal terkait tugas kelompok. Jujur, deh, saya paling males kerja kelompok. Mengapa? Karena saya adalah orang paling males sekampus! MWahahahaaAAaaa
Duh
Lantas, setelah sampai rumah (sebelum kerpok) saya iseng-iseng buka twiter dari HP butut saya. Eh, ternyata pengumuman MyDream udah keluar. Klik, pindai dari atas ke bawah, oh akun saya gak ada. Lanjut memindai.... Eh itu akun saya! NOMOR 44, BRO! 44!
Wah punya saya masuk. Thank God!
Sorenya saya kerpok. (Nggak penting deh)


Begitulah kiranya perjalanan saya menembus badai dan salju agar bisa memindai akun-akun yang lolos.

Lalu....
Tanggal sekian Desember, saya kembali galau karena...
temen-temen yang lolos sudah dapet kiriman bukunya, tp saya belum.... :(
Dan saya sadar, rumah saya terlalu terpencil sehingga sulit dijamah manusia (beneran, ih)
Senin, tangga sekian Desember 2013, saya pulang dari kampus karena nggak ada dosen. Sambil berbaring di kasur dan bergalau ria sampe adik saya kebudegkan, akhirnya teriakan itu datang juga,

"POS! POS!"


Dan saya langsung ngacir ke luar rumah.
Disebutlah nama lengkap saya, dan saya tanda tangani surat penerimaannya dengan nama Made Metha S karena nggak cukup tempatnya.
Tibalah Curhatku Untuk Semesta di tangan saya, lengkap dengan sertifikatnya







Sekian curcol gak penting sayaa. Heee. Terima kasih sudah meluangkan waktu dan mata untuk membaca. Semoga tidak ada yang iritasi membaca tulisan saya :P












No comments:

Post a Comment